
Telah kutinggalkan Filusuf yang ragu
Telah kutinggalkan Sufi yang mabuk
Telah kutinggalkan Intelektual yang bungkam
Telah habis anak tangga menuju langit
Telah tandas kupijak kedalaman dada
Kini aku hanya percaya pada Baginda
yang mulia
yang menyampaikan berita
dan menjadi duta perantara
dari tanah yang tak pernah terjelajah
kecuali dari Wahyu yang tiba lalu dia berkata
أَمَا إِنَّكُمْ سَتُعْرَضُوْنَ عَلَى رَبِّكُمْ فَتَرَوْنَ رَبَّكُمْ كَمَا تَرَوْنَ هَذَا الْقَمَرَ
“Ketahuilah, sesungguhnya kalian akan di hadapkan kepada Tuhan kalian, maka kalian akan melihat Tuhan kalian sebagaimana kalian melihat rembulan ini”. (HR Muslim)
Solawat dan Salam untukmu wahai Nabi dan Rasul Muhammad SAW,
juga kepada keluargamu
Telah ku tetapkan kesabaran
bahwa semua janji akan tiba
Dan kini telah surut segala tanda tanya
Batujajar, 30 Oktober 2020
***
Kaligrafi “Muhammad” karya Ackay Deni Ramdani dengan judul “Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad.”

Penulis merupakan ketua Yayasan Buana Varman Semesta (BVS). Adapun Yayasan Buana Varman Semesta (BVS) itu sendiri, memiliki ruang lingkup perhatian yang diwujudkan dalam tiga bidang, yakni: (1) pendidikan (Department of Education) dengan unit kerja utamanya yang diberi nama The Varman Institute – Pusat Kajian Sunda (2) Ekonomi (Department of Economy) dan (3) Geografi (Department of Geography) dengan unit kerja utamanya yang diberi nama PATARUMAN – Indigo Experimental Station.
Pada saat ini penulis tinggal di Perumahan Pangauban Silih Asih Blok R No. 37 Desa Pangauban Kecamatan Batujajar Kabupaten Bandung Barat Provinsi Jawa Barat (merangkap sebagai kantor BVS).
“Menulis untuk ilmu dan kebahagiaan,
menerbangkan doa dan harapan,
atas hadirnya kejayaan umat Islam dan bangsa Indonesia”.